Bagian dari Masa Gelap

Di malam gelap, langkah terlarang terlukis.
Kita berimajinasi bersama dalam kegelapan.
Membohongi dan melukai adalah teman. 
Bahagia dipelukan dosa.
Ah, dasar manusia terhina!
Tertawa  diantara air mata yang terseduh, Mengalirnya deras, selalu sadar namun berani mengulanginya!
Selalu bersumpa tapi nafsu menggoyakan tekad.
Kaki selalu melangkah pada jalan salah.
Angkah umur menari di keheningan.
Waktu berakhir dan luka menyisahkan cerita.
Terbangun menangisi duka yang terpendam.
Dikaum berikutnya sejarah terukir, sebagaian menertawi jejak itu, bahkan meludahi.
Bahwa sebelumnya ada cerita yang lebih buruk.

Comments

Popular posts from this blog

Kumpulan puisi terinspirasi_karya Lodocia Pandang

AKU YANG BANGKIT MERAJUT KISAH

Dua cerpen karya Lodocia Pandang